Indonesia Memiliki Cadangan Nikel Terbesar di Dunia

Pada hari Rabu 3 Juli 2024 diselenggarakan Seminar Nasional Gema Teknologi 2024 di Universitas Muhammadiyah Surakarta. Seminar mengambil tema: Hilirisasi Nikel untuk bahan baku baterei dalam perkembangan kendaraan listrik di Indonesia. Seminar tersebut dihadiri oleh para dosen dan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta. Pada kesempatan tersebut tampil sebagai pembicara adalah Dr. Ir. As Natio Lasman, Direktur Sekolah Pascasarjana UNSADA, dan Bapak Fajar Angga Nuraha, S.T, M.B.A, Business Development Manager pada PT. Antam.

Bapak As Natio Lasman memaparkan peranan Nikel dalam industri baterai, terutama dikaitkan dengan upaya Indonesia untuk mencapai Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060 atau lebih cepat lagi. Disampaikan, bahwa Indonesia memiliki cadangan nikel terbesar di dunia, yakni sebesar 23%. Peringkat ke-dua adalah Australia, yakni sebesar 22,5%. Hal ini sebenarnya lebih memudahkan Indonesia untuk menjadi produsen baterai karena keberadaan material tersebut ada di Indonesia. Apalagi dalam skenario Transisi Energi dalam mencapai NZE telah dicanangkan penggunaan kendaraan listrik di Indonesia.

Bapak Fajar menyampaikan potensi nikel di Indonesia, proses pembuatan baterai, serta peluang pasar yang terbuka. Lebih jauh disampaikan bahwa potensi nikel tersebut perlu dioptimalkan, sehingga target pemenuhan baterai untuk keperluan di dalam negeri dapat terpenuhi. Bahkan dimungkinkan untuk dapat mengekspor baterai ke negara-negara yang mulai menerapkan kendaraan listrik dalam implementasi kebijakan transportasinya. Diharapkan, bahwa produksi baterai di Indonesia dapat dimulai sehingga sumber daya mineral nikel yang ada di Indonesia dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.

Pada saat Seminar Nasional tersebut berlangsung, sedang disiapkan juga pada lokasi gedung UMS yang berbeda, yakni di Edutorium, kompetisi robot Indonesia. Peserta kompetisi tersebut datang dari berbagai perguruan tinggi baik di Jawa maupun luar Jawa. Kompetisi Robot Indonesia ini akan dimulai pada Kamis 4 Juli 2024.

Featured Articles

fEATURED vIDEO

cATEGORIES

Chinese (Simplified)EnglishItalianJapanese