Pada tanggal 27 April 2024, telah dilaksanakan webinar yang membahas topik “Peluang dan Tantangan: Memaksimalkan Potensi Energi Laut Melalui Siklus ORC (Organic Rankine Cycle) dalam Teknologi OTEC (Ocean Thermal Energy Conversion)” yang dibawakan oleh Dr. Muswar Muslim, S.T., M.Sc. Acara yang diselenggarakan oleh Program Studi Teknik Energi Terbarukan, Sekolah Pascasarjana, Universitas Darma Persada ini, telah berhasil menarik perhatian para akademisi, praktisi industri, dan pembuat kebijakan. Webinar ini tidak hanya menjadi forum diskusi, tetapi juga menjadi platform untuk menggarisbawahi peran penting teknologi energi laut dalam mendukung transisi energi di Indonesia.
Pentingnya Webinar ini dalam konteks transisi energi di Indonesia tentunya tidak terlepas dari keuntungan geografis Indonesia sebagai negara kepulauan dengan garis pantai terpanjang kedua di dunia, memiliki potensi energi laut yang sangat besar. Namun, pemanfaatannya hingga saat ini masih sangat terbatas. Webinar ini bertujuan untuk membuka wawasan dan mengidentifikasi berbagai peluang serta tantangan dalam pengembangan energi laut, khususnya melalui teknologi OTEC.
OTEC adalah teknologi yang memanfaatkan perbedaan suhu antara air laut permukaan yang hangat dan air laut dalam yang dingin untuk menghasilkan listrik. Siklus ORC, sebagai bagian dari teknologi ini, memungkinkan konversi energi panas menjadi listrik dengan efisiensi tinggi dan dapat bekerja pada suhu yang lebih rendah dibandingkan dengan siklus Rankine konvensional. Dalam webinar ini, pembicara telah membahas bagaimana teknologi ini dapat diimplementasikan secara efektif di Indonesia, mengingat potensinya yang besar dan relevansinya dengan upaya transisi energi yang sedang digalakkan oleh pemerintah.
Sebagaimana diketahui bersama, Pemerintah Indonesia sedang giat melakukan transisi energi menuju energi terbarukan untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil dan mengurangi emisi gas rumah kaca. Energi laut, khususnya melalui teknologi OTEC, dapat menjadi salah satu pilar penting dalam strategi ini. Potensi energi laut di Indonesia diperkirakan mencapai ribuan megawatt, namun hingga kini belum dimanfaatkan secara optimal.
Dalam konteks ini, webinar yang diadakan oleh Sekolah Pascasarjana, Universitas Darma Persada menjadi sangat relevan. Pembicara menekankan bahwa pemanfaatan energi laut tidak hanya berkontribusi pada ketahanan energi nasional, tetapi juga mendukung pengembangan ekonomi daerah pesisir dan pulau-pulau terpencil. “Pemanfaatan teknologi OTEC dapat menjadi solusi berkelanjutan untuk kebutuhan energi di daerah-daerah yang sulit dijangkau oleh jaringan listrik konvensional dan produk-produk sampingan selain listrik, juga dapat menggerakkan ekonomi masyarakat di sekitar”, kata Dr. Muswar Muslim dalam webinar tersebut.
Untuk masyarakat yang tertarik mendalami energi laut, khususnya teknologi OTEC dan siklus ORC, pendidikan menjadi kunci. Universitas Darma Persada melalui Program Studi Teknik Energi Terbarukan di Sekolah Pascasarjana menawarkan kurikulum yang komprehensif untuk mengembangkan pengetahuan dan keterampilan di bidang ini. Program ini dirancang untuk mencetak tenaga ahli yang mampu menjawab tantangan dan memanfaatkan peluang di sektor energi terbarukan, khususnya energi laut.
“Sebagai bagian dari komitmen kami dalam pengembangan energi terbarukan, Sekolah Pascasarjana telah menyiapkan prototipe sederhana yang dapat digunakan dalam penelitian ORC . Prototipe ini juga bisa diaplikasikan untuk teknologi OTEC,” ujar Dr. Muswar Muslim, dalam webinar tersebut. Dengan fasilitas ini, mahasiswa tidak hanya mendapatkan pengetahuan teoritis, tetapi juga pengalaman praktis yang diperlukan untuk mengembangkan dan mengimplementasikan teknologi energi laut.